Thursday, September 26, 2013

Wolverine dan Harada

Sejak menyaksikan film pertama X-men, gw sukses terkesima sama tokoh Wolverine yang diperankan Hugh Jackman. Wolverine dan Hugh Jackman resmi menjadi pesona tersendiri bagi gw. Hugh Jackman pun lagi dan lagi membuat gw terpesona dalam film Les Miserables. 

Sebagai penggemar Wolverine, gw penasaran dunks sama sekuel film  Akhirnya The Wolverine muncul juga di Empire XXI Yogyakarta pada akhir Juli 2013 kemarin. Seneng banget bisa lihat Hugh Jackman lagi.


Empat tokoh dalam The Wolverine.
Wolverine, Mariko Yashida, Yukio, dan Kenuichio Harada. 


Tapi.. Tapi... Tapi... The Wolverine ternyata memadukan aksi petarungan mutan dengan pertempuran ala Samurai Jepang. Gaya cerita dalam The Wolverine bener-bener berbeda dengan film X-Man lainnya. Rasanya gw seperti nonton Last Samurai dengan greget yang nanggung. Agak janggal rasanya memadukan pertarungan Samurai dengan mutan berteknologi canggih. Unsur humanisnya kurang... Sayang banget!

Ya sudah deh gw malah akhirnya jadi terfokus sama tokoh Kenuichio Harada. Dia itu seorang Silver Samurai yang (sayangnya lagi) lebih sering bertempur dengan panah daripada samurai. Semakin dalam pencarian gw tentang latar belakang Harada, semakin gw kecewa sama film The Wolverine. Tapi di sisi lain, gw malah sukaaaaaa banget sama sosok Harada yang diperanin sama Will Yun Lee.  

Sepanjang film gw senyum-senyum sendiri lihat Harada. Mengambil istilah Wolverine, "That pretty little boy" menjadi hiasan yang menyenangkan. Ihhh... suka.. suka.. sukaaaa.. Nambah lagi nih daftar penjahat ganteng dalam versi gw. Hehehe..  

Kenuichio Harada diperankan oleh Will Yun Lee. Dia pernah main juga di Torque, Die Another Die, dan Elektra. Itu sih yang gw inget. Spesialisasinya emang jadi penjahat berambut lurus dan panjang yang ahli martial art. Will Yun Lee sendiri merupakan aktor keturunan Korea yang sudah berimigrasi ke Amerika Serikat. Dia sendiri lahir di Arlington, Virginia pada 22 Maret 1971 silam. Hmm.. berarti sekarang Will berusia 42 tahun ya. Pantes gw suka.. Xixixixi.... :P  Ah Wolverine, makasih ya udah kenalin gw sama Harada. *wink wink


Will Yun Lee

Thursday, September 19, 2013

Bombardir Tembakan di Naval Yard, Kok Kaya Adegan di NCIS ya..

Photo : usatoday.com

Naval Yard di Washington DC mendapat amukan senjata gila-gilaan dari seorang lelaki bernama Aaron Alexis. Sekitar 12 orang meninggal karena serangan mendadak itu. Markas Angkatan Laut US itu heboh karena semua orang di kantor Navy sibuk menyelamatkan diri. Presiden Obama pun geram karena dia merasa kecolongan. Padahal beberapa hari sebelumnya Amerika Serikat baru memperingati Tragedi 11 September.


Shocked! Itu yang terlintas dalam pikiran gw. Gileee... Kejadian itu bukan proses pengambilan gambar untuk syuting NCIS Season 11. Aksi sadis tersebut bener-bener kenyataan. Gw langsung cerita ke Ruben yang ternyata juga berpikiran sama. Ternyata bukan adegan film. Sayang pemberitaan penyerangan ini cuma mampir sebentar di tayangan berita televisi nasional di Indonesia. Maklum, kami tidak menggunakan TV berlangganan di rumah.

Gw pun menjelajah ke dunia maya untuk memastikan lanjutan peristiwa penyerangan di Naval Yard. Tak lupa mampir ke Fan Page NCIS untuk melihat reaksi penggila NCIS di Facebook. Sayangnya kabar tentang Tragedi Naval Yard masih kalah dengan berita hengkangnya Cote de Pablo dari NCIS Season 11 yang akan tayang akhir September 2013 nanti. 

Sebelum menutup halaman Fan Page NCIS, gw sempat menuliskan sebuah komentar tentang aksi gila di Naval Yard. Gw sukses dapet komplain karena sambungin NCIS dengan Tragedi Naval Yard. Soalnya kan Gibbs and team itu tokoh fiksi yang tidak akan membantu keluarga korban, local LEOs, dan FBI untuk memecahkan kasus penembakan edun itu. Iya sihh.. Gw memang terlalu sering menyampur-adukan dunia fiksi dan non fiksi. Tadinya gw berniat melanjutkan diskusi dengan meralat kalilmat "What will Gibbs do?" dengan kalimat "What will Fornell do?". Hehehehe.. Peace!

FYI, NCIS itu adalah tayangan serial televisi yang membahas investigasi kejahatan yang menimpa anggota Angkatan Laut AS dan keluarganya. Yah, semacam CSI tapi dikerucutkan kepada kasus kejahatan di lingkungan Navy. Gara-gara NCIS, gw yang anti sama militer jadi jadi belajar banyak tentang dunia militer. Kebanyakan ya memang tentang dunia Navy. 

Semakin lama gw keranjingan banget sama NCIS. Kuping dan pikiran suka gatel setiap mendengar nama Navy, Leroy Jehro Gibbs, Tobias Fornell, Antony DiNozzo, Timothy McGee, Abigail Scuito,Cote de Pablo, Ducky Mallard, dan Jimmy Palmer. I'm a NCIS freaks! I love NCIS but i also a big fan of Ari Hiswari.. xoxoxoxo... Dia penjahat yang ganteng :p..

Terimakasih kepada teman-teman di Fan Page NCIS yang sudah menjelaskan perbedaan NCIS di film dan dunia nyata. Ternyata sejak empat tahun lalu, Kantor Pusat NCIS udah pindah dari Naval Yard di Washington DC ke Quentico. Di Naval Yard yang jadi lokasi penembakan Aaron Alexis itu cuma ada kantor perwakilan aja. Jadi, sekalipun Gibbs lagi syuting pasti mereka selamat dari bencana. 

Bagaimana pun juga, gw turut berduka cita untuk peristiwa penembakan di Naval Yard. Semoga keluarga korban mendapat ketabahan. Semoga juga FBI yang jadi penanggung jawab bisa menangani kasus sampai tuntas. Amin!