Huahahaha.. Saya masih tertawa-tawa sendiri gara-gara mimpi semalem. Beberapa orang di Trans Jogja sepanjang Kalasan-Prambanan-Malioboro ampe heran liat saya. Hayo coba tebak mimpi apa? Hihihi.. Mimpi ketemu Brian Littrell dan Nick Carter. :-P Ceritanya saya berjumpa dengan mereka dalam sebuah preskon acara musik. Xixixi.. [apa-apaan saya ini]
Bener deh saya juga heran. Mungkin ini gara-gara sebelumnya saya seneeeng banget melihat kolaborasi keren Backstreet Boys (BSB) dan (NKOTB) dalam America Music Awards 2010 kemarin. Duo band legenda itu tampil bersama. Wuaaaaa... Aku sukaaaa.. Soalnya mereka menyajikan lagu-lagu hits dan tetap dengan dance yang (menurut saya) kuereen. Sayang BSB minus Kevin.
Kegembiraan saya sampai masuk ke mimpi. Di sana kebiasaan jelek muncul. Seperti ketika melihat Sandiaga S. Uno atau Addie M. S, konsentrasi liputan tuh menguap begitu saja lalu tergantikan dengan tatapan terpesona. Wuakakaka..
Di mimpi, saya melontarkan pertanyaan dan pernyataan gaa penting buanget. Setelah preskon selesai pun saya malah ngider mencari Brian buat minta foto bareng [hal konyol yang lain ini cuma pernah saya lakukan sehabis mewawancara Mike 'Idol' Mohede si bantal empuk itu, lho!]. Pas ketemu eh saya tidak berniat sedikit juga beranjak dari Brian. Saya terus menjepit lengannya dengan tangan saya. Jadilah Brian terpaksa meladeni saya yang ga berhenti-henti ngobrol ngalor-ngidul. Hihihi.. Mimpi aneh yang menyenangkan ^___^
FYI, Brian dan Nick itu dua dari lima atau (sekarang) empat personil Backstreet Boys yang disingkat BSB. Saya memang anak '90-an yang menggandrungi BSB. Nick Carter merupakan alasan utama ketika saya tergila-gila sama BSB. Tetapi setelah larut dalam euforia boyband asal Florida itu, saya justru jatuh cinta sama Brian. OMG... Brian's so adorable. Sangat berkilauan dalam kesederhanaannya. Saya banyak disentil dalam tiap lirik lagu yang dihasilkan Brian. Sama seperti Kak Rosi, God's Words adalah sumber inspirasi dalam berkarya. Family man yang ternyata sekarang jadi suami dan ayah luar biasa. Setidaknya itu citranya setiap saya membaca berita tentang Brian. Jadi.. Wajar dunks yaa saya mimpi seaneh itu. Hahai..
No comments:
Post a Comment